Connect with us

Kalteng

Pelatihan Kewirausahaan Pemuda di Barut Dorong Kemandirian & Kreativitas

Published

on

MUARA TEWEH, baritobersinar.news – Pemerintah Kabupaten Barito Utara bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Pelatihan Kewirausahaan Pemuda Tingkat Kabupaten Barito Utara Tahun 2025 di Aula Dinas Budparpora, Selasa (12/8/2025).

Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Barito Utara Drs Muhlis ini diikuti 40 peserta yang merupakan perwakilan pemuda dari 9 kecamatan, serta organisasi kepemudaan seperti KNPI, Karang Taruna, Pramuka, GP Ansor, Pemuda Muhammadiyah, dan lainnya.

Ketua panitia pelaksana, Hj Annisa Cahyawati, melaporkan bahwa kegiatan ini berlangsung selama tiga hari. Hari pertama diisi materi teori kewirausahaan, hari kedua praktek menganyam rotan bersama pengrajin lokal, dan hari ketiga penutupan serta pameran hasil kerajinan.

“Kegiatan ini merupakan sinergi antara Pemkab Barito Utara dan Dispora Provinsi Kalteng. Dari provinsi menyediakan pembiayaan narasumber, pelatih, uang saku peserta, APK, dan spanduk. Sementara Pemkab memfasilitasi konsumsi serta bantuan transportasi bagi peserta,” ujar Hj Annisa yang juga Kepala Dinas Budparpora Barito Utara.

Dalam kegiatan tersebut enam narasumber dihadirkan dalam pelatihan ini, di antaranya dari Dispora Provinsi Kalteng, Dinas Pendidikan, Dinas Koperasi & UMKM, serta pelaku ekonomi kreatif lokal yang sukses. Materi yang diberikan mencakup kebijakan pembangunan pemuda, permodalan usaha, kiat-kiat berwirausaha, hingga strategi pemasaran produk.

Kepala Dispora Kalteng Agus Siswadi melalui Sekdispora Provinsi Kalteng, Syahrani, dalam sambutannya menegaskan bahwa pembangunan kepemudaan bertujuan mencetak generasi muda yang beriman, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, dan berdaya saing.

“Pemuda adalah aset potensial yang harus dipersiapkan menghadapi persaingan global, terlebih saat ini kita menuju bonus demografi. Pelatihan kewirausahaan ini adalah langkah strategis agar pemuda mampu berdiri, berkembang, dan menciptakan peluang usaha yang menjanjikan,” kata Syahrani membacakan sambutan Kadis Pora Kalteng.

Ia berharap, meski pelaksanaan pelatihan hanya tiga hari, peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperdalam wawasan dan keterampilan, sehingga mampu mengembangkan usaha produktif di daerah masing-masing. (adv/bbn).