Kalteng
Bupati Bartim Apresiasi Peran Kerukunan Sebagai Penjaga Identitas Budaya

TAMIANG LAYANG, baritobersinar.news – Bupati Barito Timur, M. Yamin, menegaskan bahwa keberadaan organisasi kerukunan, seperti Kerukunan Keluarga Dayak (KKD) Dusmala Tebama, merupakan pilar penting dalam menjaga harmoni sosial sekaligus benteng identitas budaya di tengah derasnya arus modernisasi.
Hal ini ia sampaikan saat menghadiri pelantikan pengurus KKD Dusmala Tebama masa bakti 2025–2030 di Aula Rumah Jabatan Bupati, Minggu (24/8/2025) petang. Dalam sambutannya, Bupati Yamin menekankan bahwa pengukuhan pengurus kerukunan bukan sekadar seremonial, melainkan momentum bersejarah yang sarat makna.
“Organisasi kerukunan adalah perekat sosial, wadah komunikasi, sekaligus penguat identitas budaya di tengah masyarakat yang majemuk. Di Barito Timur, keberagaman bukan hanya kenyataan, tetapi juga kekuatan,” ujarnya tegas.
Menurutnya, keharmonisan masyarakat Barito Timur tercermin dalam semboyan daerah “Karendem Itah, Karendem Lewu” yang berarti kebersamaan dan persatuan menjadi landasan utama pembangunan.
Bupati berharap, pengurus KKD Dusmala Tebama yang baru saja dilantik dapat mengemban amanah besar menjaga warisan adat, bahasa, dan tradisi membina generasi muda agar tidak tercerabut dari akar budayanya; memperkuat komunikasi dengan pemerintah; serta menumbuhkan solidaritas sosial yang kokoh.
“Dengan semangat gotong royong, setiap persoalan masyarakat bisa kita hadapi dan selesaikan bersama,” imbuhnya penuh optimisme. Lebih jauh, Yamin juga mengingatkan bahwa modernisasi membawa tantangan besar, namun identitas budaya dan rasa kebersamaan tidak boleh luntur.
“Keberagaman bukanlah alasan untuk berpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu. Kita boleh berbeda suku, bahasa, adat, bahkan keyakinan, tetapi tujuan kita tetap satu, yaitu membangun Barito Timur yang lebih maju, sejahtera, dan harmonis,” tegasnya lantang disambut tepuk tangan hadirin.
Bupati pun mengapresiasi kontribusi para tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga pemuda yang selama ini menjadi garda terdepan menjaga persatuan. Ia menegaskan bahwa seluruh organisasi kerukunan di Barito Timur harus terus menjadi benteng harmoni dan perekat persaudaraan di tengah masyarakat yang majemuk. (jay-adv/bbn).