Bupati Bartim Dukung Spektrapreneur 2025 untuk UMKM Naik Kelas

TAMIANG LAYANG, baritobersinar.news – Bupati Barito Timur (Bartim), M. Yamin, menegaskan dukungan penuh terhadap program Adaro Spektrapreneur 2025, sebuah inisiatif besar untuk mencetak UMKM tangguh dan melahirkan peluang ekonomi baru. Program pembinaan UMKM yang digelar PT Adaro Indonesia melalui CSR ini resmi dimulai di Aula GPU Mantawara, Senin (22/9/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Yamin menekankan bahwa Spektrapreneur bukan sekadar pelatihan, melainkan tonggak penting bagi UMKM Bartim untuk naik kelas. “Pemerintah daerah sangat mendukung, karena ini adalah upaya nyata memberdayakan UMKM kita. Dengan pelatihan ini, kualitas SDM meningkat, pengelolaan usaha lebih baik, dan akses pasar bisa menembus ritel besar seperti Alfamart dan Indomaret, bahkan lebih luas lagi,” tegasnya.

Yamin menambahkan, keberlanjutan program ini akan menjadi kunci agar UMKM Bartim tidak hanya bertahan di level lokal, tetapi juga mampu bersaing di pasar regional hingga nasional. Senada dengan itu, Ketua DPRD Bartim Nursulistio memberikan apresiasi tinggi atas sinergi antara pemerintah daerah, PT Adaro, dan mitra pendukung.

“Spektrapreneur 2025 adalah momentum emas. Bukan hanya pelatihan, tapi juga ada expo untuk menguji kualitas produk UMKM kita. Jika dimanfaatkan dengan serius, program ini bisa menjadi pintu bagi UMKM Bartim untuk benar-benar unjuk gigi,” ujarnya penuh optimisme.

Sementara itu, Divisi Head External Relations PT Adaro Indonesia, Rinaldo Kurniawan, menjelaskan bahwa Spektrapreneur dirancang sebagai mesin lahirnya UMKM tangguh dan wirausaha baru. Program ini mencakup seleksi ide usaha, pembekalan, pemberian modal, hingga pendampingan berkelanjutan.

“Fokus kami adalah membangun UMKM tangguh berbasis kreativitas dan inovasi. Program ini hanya bisa berhasil jika ada kolaborasi tiga pihak: UMKM sebagai aktor utama, pemerintah sebagai pemegang kebijakan, dan mitra kolaboratif seperti perbankan maupun komunitas Jari Janang,” jelasnya.

Rinaldo menambahkan, besar harapan Adaro agar Spektrapreneur menjadi budaya inovasi baru di Bartim. “Kami ingin jumlah wirausahawan mandiri terus bertambah, produk UMKM semakin dikenal luas, dan Bartim menjadi rumah bagi ekonomi kreatif yang tangguh,” pungkasnya.

Dengan semangat kolaborasi, Spektrapreneur 2025 di Bartim hadir sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Melalui sinergi pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, program ini diyakini akan melahirkan UMKM yang mandiri, inovatif, dan siap menjadi pilar utama perekonomian lokal. (adv/bbn).