Connect with us

DPRD Kabupaten Barito Timur

Komisi II DPRD Barito Timur Kaji Banding Pengelolaan Bansos ke Banjarmasin

Published

on

TAMIANG LAYANG, baritobersinar.news – Dengan semangat tinggi memperjuangkan kesejahteraan rakyat, Komisi II DPRD Kabupaten Barito Timur melakukan kunjungan kerja ke Kantor Walikota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (11/8/2025). Rombongan wakil rakyat dari Gumi Jari Janang Kalalawah ini menggelar kaji banding khusus terkait mekanisme penyaluran bantuan sosial (bansos) yang dinilai sangat vital bagi masyarakat.

Rombongan disambut langsung jajaran Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Banjarmasin. Dalam kesempatan itu, Ketua Rombongan DPRD Bartim, Wahyudinnor, menegaskan bahwa kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan upaya serius untuk menggali informasi, membandingkan sistem, sekaligus mencari formula terbaik agar penyaluran bansos di Bartim lebih tepat sasaran, transparan, dan akuntabel.

“Bansos adalah nafas bagi masyarakat yang sedang kesulitan. Karena itu, tata kelola dan transparansinya harus benar-benar dijaga. Dari Banjarmasin, kita ingin menyerap praktik terbaik untuk memperkuat regulasi di Barito Timur,” ucap Wahyudinnor penuh keyakinan.

Dalam diskusi hangat tersebut, beberapa poin penting dibedah, mulai dari bantuan bagi korban kebakaran, program beasiswa pendidikan, dukungan peralatan, hingga fasilitasi operasional pemadam kebakaran.

Pihak Setda Kota Banjarmasin memaparkan bahwa mereka telah memiliki regulasi rinci yang mengatur proses pengajuan, verifikasi, hingga penyaluran. Mekanisme ini terbukti efektif menjaga akuntabilitas sekaligus memberi kepastian bagi penerima manfaat.

“Secara umum, pengelolaan di Banjarmasin hampir sama dengan yang kami terapkan di Bartim. Namun, ada beberapa perbedaan teknis yang bisa menjadi bahan evaluasi kami. Khusus rumah ibadah, di Bartim sudah berjalan baik, tapi untuk jenis bantuan lain tentu akan kami pelajari lebih mendalam,” tambah Wahyudinnor.

Ia menegaskan, hasil kaji banding ini nantinya akan dibawa pulang dan dibahas bersama Bagian Kesra serta BPKAD Bartim untuk menyusun langkah konkret dalam penguatan regulasi dan prosedur.

“Harapan kami sederhana namun besar agar kunjungan ini tidak sekadar catatan perjalanan, tapi benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat Barito Timur. Karena di balik setiap bantuan sosial, ada harapan, ada kehidupan, dan ada masa depan yang harus kita jaga,” tutupnya dengan penuh optimisme. (adv/bbn).