Banjarbaru
Sempat Menumbangkan Pemain Sea Game, Beregu Tenis Lapangan Putri Kalsel Terhenti Pada Pornas Korpri 2025 Sumsel
BANJARBARU, baritobersinar.news – Pertarungan seru tersaji di Lapangan Tenis Jakabaring, Palembang, Senin (6/10/2025) malam, saat tim beregu tenis lapangan putri Kalimantan Selatan (Kalsel) harus mengakui keunggulan tim kuat Jawa Tengah (Jateng) dengan skor tipis 1-2 dalam laga babak delapan besar Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XVII.
Meski kalah, perjuangan keras ditunjukkan pasangan Sri Fathanah dan Nurul Qamaril yang sukses menumbangkan pasangan unggulan Jateng yang diperkuat atlet Sea Games. Laga dimulai dengan keunggulan Jateng 1-0 setelah nomor pembuka dimenangkan oleh lawan. Namun, semangat juang tak padam dari pasangan Sri Fathanah dan Nurul Qamaril yang tampil luar biasa pada partai kedua.
Berhadapan dengan pasangan tangguh Alif Nafiah atlet soft tennis Sea Games dan Noviana Ita, ganda Kalsel justru berhasil membalikkan keadaan dan menang meyakinkan 8-4.
“Permainan mereka sangat solid, penuh semangat, dan tak gentar meski menghadapi nama besar,” ujar pelatih tenis lapangan Korpri Kalsel, Andhika Prasetya Utomo.
Namun, langkah tim Kalsel harus terhenti di partai penentu. Pasangan Roenissa/Noor Hamidah harus mengakui keunggulan tipis pasangan Jateng, Siti Wulan/Evi Murtiningsih, dengan skor ketat 7-8.
“Pemain beregu putri kita sudah bermain maksimal dan memberikan perlawanan luar biasa. Namun hasil belum berpihak, dan langkah mereka harus terhenti di delapan besar,” jelas Andhika.
Sementara itu, tim beregu putra Kalsel juga harus menelan kekalahan tipis 1-2 dari tim unggulan DKI Jakarta. Namun, laga ini menyisakan catatan kritis dari tim pelatih. Dikatakan Andhika, tim lawan diduga menurunkan pemain yang tidak tercantum dalam daftar resmi sistem, namun tetap disahkan oleh panitia pertandingan.
“Kami sudah berusaha maksimal untuk menang. Tapi sangat disayangkan, ada hal non-teknis yang terjadi. Pemain yang tak ada dalam rilis sistem tetap dimainkan dan disahkan. Semoga hal seperti ini tidak terulang di event Pornas berikutnya,” ungkapnya.
Meski gagal di nomor beregu, Kalsel belum kehabisan peluang. Masih ada nomor perorangan yang akan dipertandingkan, yakni tunggal putri, tunggal putra, ganda putra-putri, ganda campuran, serta ganda eksekutif.
“Nomor tunggal Kalsel menjadi unggulan kedua. Kami akan maksimalkan sisa peluang yang ada untuk membawa pulang medali,” pungkas Andhika. (adv/kmfksl/jay/bbn)
