Bupati Rifani Tegaskan Kolaborasi Kunci Wujudkan Tabalong Smart

TANJUNG, baritobersinar.news – Program Bupati Bagana di Desa kembali digelar, kali ini di Desa Paliat, Kecamatan Kelua. Kegiatan yang dipadati warga ini menghadirkan layanan kependudukan, pemeriksaan kesehatan gratis, pasar murah, hingga penanaman jagung di lahan ketahanan pangan.

Bupati Tabalong, H. Muhammad Noor Rifani, menegaskan pentingnya sinergi semua pihak dalam mewujudkan tujuh program prioritas bertajuk Tabalong Smart (Sejahtera, Maju, Religius, Terdepan). “Tabalong Smart bukan hanya gagasan saya dan Habib Taufan. Ini mimpi bersama, cita-cita bersama, dan hanya bisa terwujud lewat kolaborasi,” tegas Rifani, Senin (4/8/2025).

Bupati yang akrab disapa H. Fani itu bahkan menekankan partisipasi seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang pilihan politik. “Yang tidak memilih saya pun tidak apa-apa. Mari kita tetap bersama-sama wujudkan Tabalong Smart,” serunya.

Dalam kesempatan itu, Rifani mengumumkan dua program baru: insentif untuk kaum langgar dan mushalla, serta program Bela Tani dengan membeli beras langsung dari petani. Ia juga menegaskan dukungan untuk sektor pertanian wilayah Selatan.

“Tahun ini kita beli excavator amphibi. Sungai-sungai kecil akan dinormalisasi, rawa bisa ditanami, dan indeks pertanian meningkat. Dengan kerja sama, kemiskinan di Selatan bisa ditekan,” ujarnya. Camat Kelua, Fariduddin, melaporkan sebagian program prioritas telah berjalan.

Dialokasikan tambahan Rp300–400 juta untuk ruang terbuka hijau dan fasilitas pendukung. Beasiswa desa seluruh desa di Kelua sudah menganggarkan, dengan bantuan Rp400–500 ribu per anak berprestasi untuk 671 penerima.

775 warga dianggarkan mengikuti pelatihan, 69 di antaranya sudah terealisasi. Home Care: layanan dua Puskesmas sudah menjangkau 70 persen putaran kedua. 122 penerima dengan data dari Silangkarr. Kegiatan ditutup dengan dialog interaktif. Rifani langsung menjawab pertanyaan warga, sekaligus memberi solusi atas berbagai persoalan di lapangan. (adv/bbn).